Monday, June 16, 2008

JANGAN BERGESER DAN MENYIMPANG DARI TUHAN

Ringkasan Khotbah Kebaktian Minggu Pagi 1 juni 2008
Oleh Pdt Frans.Z.Assa


II Petrus 2 : 21 — Karena itu bagi mereka adalah lebih baik, jika mereka tidak pernah mengenal Jalan Kebenaran dari pada mengenalnya, tetapi kemudian berbalik dari perintah kudus yang disampaikan kepada mereka.
Petrus didorong oleh Roh Kudus untuk mengulang karena ia sangat kental —selama 3½ tahun ia sebagai murid Yesus— dengan pengajaran Yesus dan begitu menekuninya sehingga ia memberikan peringatan keras yang memuat pengajaran bagi gereja di akhir zaman. Ayat ini berbicara tentang satu kelompok. Berbalik—proses pembalikan ini umumnya diawali dengan pergeseran. Pergeseran awal ini kurang diperhatikan, sudah tahu ada bahaya namun dianggap hanya goncangan kecil, setelah pergeseran terjadi penyimpangan, hal-hal yang tidak wajar mulai terjadi. Awalnya seperti normal, mereka masih aktif di gereja menurut mereka tapi sudah terjadi pergeseran.
Pergeseran yang bagaimana? Tuhan perlihatkan kepada Petrus ada kelompok yang awalnya terjadi pergeseran kemudian ada penyimpangan. Matius 26 : 24, Ibrani 3 : 7 - 8, Roh Kudus sudah berbicara kepada Yudas Iskariot yang menyerahkan Yesus karena ia ditetapkan lahir bukan untuk mengkhianati Yesus. Kita ditetapkan lahir dan selamat di dalam Yesus, sesaat memberi celah dan mencoba tinggal di luar Kristus, kita menjadi mangsa Iblis. Roh Allah berbicara kepada Yudas Iskariot tapi ia menutup hati untuk suara Roh Kudus, ia selalu menanggapi dengan dagingnya, memberi tanggapan negatif kepada mereka yang memberi persembahan kepada Tuhan, terjadi pergeseran dan mulai keluar dari lingkungan di dalam Yesus. Kalau Roh Kudus berbicara, jangan keraskan hati!
Kenapa Yesus memberikan pernyataan keras adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan? Yesus berbicara dalam kasih, maksudnya bukan lahir secara fisikalnya tapi mereka setelah tahu yang benar lalu bergeser dan menyimpang.
Ibrani 10 : 29 — Betapa lebih beratnya hukuman yang harus dijatuhkan atas dia, yang menginjak-injak Anak Allah, yang menganggap najis darah perjanjian yang menguduskannya, dan yang menghina Roh kasih karunia?
Rasul Paulus berbicara tentang kelompok ini, mereka sudah menyatakan diri pengikut Kristus, hubungkan dengan pernyataan Yesus dalam Matius 7, mereka yang ditolak, diusir adalah orang Kristen namun kemudian mereka tidak menghargai korban Yesus di Kalvari, mereka menginjak-injak karya Yesus karena tujuan Yesus datang ke dalam dunia, mati di kayu salib darahNya menghapus segala dosa manusia dan bilurNya memberi kesembuhan bagi kita.
Dalam hal yang bagaimana mereka tidak menghargai darah Anak Domba Allah?
Orang-orang Yahudi dan orang Kristen yang menghendaki pembangunan kembali Bait Suci yang telah runtuh pada waktu penyerangan Jenderal Titus (70 SM), mereka mengadakan penggalian di reruntuhan dan mengembang-biakkan lembu merah. Apabila kaabah sudah berdiri, pelayanan mezbah korban kembali dipulihkan dan lembu merah disembelih, darahnya untuk mentahirkan tanah dan bangsa-bangsa. Kalau sampai ini terjadi berarti menginjak-injak Anak Allah dan menghina korban Yesus di kayu salib. Minyak urapan adalah kita harus penuh dengan Roh Kudus.Dalam zaman anugerah pelayanan imamat bukan lagi secara lahiriah tapi secara rohani sebab peraturan Taurat sudah digenapi oleh Yesus. Persembahan tubuh Yesus di kayu salib hanya satu kali dan untuk selama-lamanya dan itu cukup untuk semua manusia. Rasul Paulus menerangkan lebih lanjut dalam Ibrani 10 : 10, Ibrani 9 : 28.
I Yohanes 2 : 22, Yohanes memberikan penegas-an mereka yang menyangkal, yang tidak menghargai darah Yesus, mereka adalah antikristus. Rasul Paulus menulis ciri-ciri antikristus dalam II Tesalonika 2 : 3 - 4. Sebelum Yesus datang ada beberapa proses awal terjadi. Gereja/orang percaya yang penuh dengan firman dan Roh Kudus, mereka berada di titik kesempurnaan akan disingkirkan terlebih dahulu ke padang belantara selama 3½ tahun. Setelah itu barulah datang antikris berkuasa sepenuh-penuhnya selama 3½ tahun. Selesai masa aniaya barulah Yesus datang kali yang kedua dengan cahaya kemuliaan mereka yang disingkirkan diubahkan dan yang mati dalam Tuhan bangkit dengan tubuh yang baru dan mereka bersama-sama bertemu Tuhan di udara. Namun Paulus mengatakan sebelum hari itu, akan muncul orang-orang yang tadinya bergeser lalu menyimpang dan murtad, mereka adalah orang-orang percaya yang tidak menghargai korban Yesus dan tetap yakin peraturan Taurat dikembalikan, mereka inilah antikris.
Sebelum antikris muncul, rohnya/tanda-tanda-nya sudah ada, salah satunya Wahyu 13 : 18, saat ini semua sedang digiring untuk hanya menggunakan angka/kode. Wahyu 13 : 6 - 7. Selama masih ada kesempatan gunakan semua untuk Tuhan, tanda-tanda zaman sedang menunjukkan sampai pada waktunya semua tidak bisa hidup kecuali menunjukkan dan memakai angka 666.
Lukas 21 : 28, kalau semua mulai terjadi jangan picik, mengertilah rencana Allah dalam hidup kita karena pengangkatan kita sudah dekat, kita akan segera disingkirkan ke tempat yang Allah sudah sediakan.
Amin

No comments: