Sunday, January 10, 2010

DICIPTAKAN DALAM KRISTUS YESUS UNTUK MELAKUKAN PEKERJAAN BAIK

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 10 Januari 2010
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Yakobus 2:12 - Berkatalah dan berlakulah seperti orang-orang yang akan dihakimi oleh hukum yang memerdekakan orang.
Ayat 1-13 Lembaga Alkitab Indonesia memberikan tema jangan memandang muka, Yakobus berbicara tentang sikap dan komunikasi orang percaya atas setiap tingkat sosial dalam jemaat. Terhadap siapa pun dia, baik atau tidak baik orang itu, bagaimana sikap dan komunikasi kita? Yakobus dididik sebagai seorang yang cukup kasar tapi waktu bertobat, Tuhan ubahkan dia, ia punya tata krama yang luar biasa, ia bisa mengatur sikap dan komunikasinya. Pada waktu kita berkata-kata, bersikap kita harus berhati-hati berlakulah seperti akan dihakimi/dinilai. Raja Belsyazar, sebenarnya Tuhan sudah memberi kemurahan tapi setelah ditimbang didapati banyak kesalahan, yang menjadi dasar timbangan adalah hukum yang memerdekakan (= firman Allah), sebenarnya kita akan dihukum dalam kebinasaan tapi firman Allah membebaskan kita.
Apa tujuan Allah menciptakan kita di dalam Kristus, karena Yakobus 2:12 ini ditujukan bagi kita yang sudah dilahirkan baru? Yakobus memberikan jawaban dalam Efesus 2:10 - Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya. Tuhan punya tujuan dalam hidup kita, Tuhan menciptakan kita untuk melakukan pekerjaan baik. Ketika melakukan pekerjaan baik apapun dengan serius, orang-orang semacam ini akan dicari, dikejar, diharap-harap orang.
Itu sebabnya ketika Tuhan memanggil Abraham (Kejadian 12:1-2) yang saat itu berumur 75 tahun --dari sisi ilmu jiwa sudah tidak bisa berubah-- tapi kenapa sampai Tuhan berjanji akan membuatnya menjadi bangsa yang besar, dan memberkatinya serta membuat nama Abraham masyhur; di mana pun Abraham berada Abraham diburu orang dan akan menjadi berkat? Karena Abraham punya roh mau dibentuk. Banyak orang hanya memohon, mencari tangan Tuhan yang memberkati tapi tidak mau mencari hati (prinsip dan kehendak) Tuhan. Sering kali kita hanya merindukan tangan Tuhan.
Abraham merindukan hati Tuhan, apapun kehendak Tuhan, cocok atau tidak cocok, setuju atau tidak setuju Abraham ingin melakukan apa yang Tuhan mau, itu dibuktikan dalam Kejadian 26:26-31 namanya menjadi masyhur dan anak keturunannya diberkati, Ishak--anak Abraham diberkati Tuhan. Ayat 28 ketika kita melakukan pekerjaan baik, kita bukan hanya mencari tangan Tuhan tapi mencari hati Tuhan (ketika kita menyembah, berdoa, mendengar firman Allah) maka kita akan diburu orang, dikejar, diharap-harap orang, kita membawa berita dari Tuhan bahwa Tuhan sanggup dan tidak pernah gagal.
Kejadian 30:27 adalah pengakuan keponakan Abraham--Laban kepada Yakub. Kejadian 23:1-4, 9; orang-orang Kanaan mereka mengakui Abraham itu seorang yang diberkati oleh Tuhan luar biasa. Kejadian 26:26-31, raja Filistin dan timnya mengakui bahwa Ishak--anak Abraham dikejar orang. Inilah tujuan Allah memanggil kita supaya kita menjadi berkat. Allah punya tujuan yang pasti ketika kita dipanggil menjadi anak Tuhan.
Yakobus 2:12, berkata-katalah dan bersikaplah dengan baik karena setiap kita akan diukur oleh firman Allah, ketika kita didapati cocok, sesuai dengan ukuran/timbangan firman Allah Kejadian 39:20-23 - ...Dan kepala penjara tidak mencampuri segala yang dipercayakannya kepada Yusuf, TUHAN menyertai dia dan apa yang dikerjakannya dibuat TUHAN berhasil. Hasil akibat karena Abraham bukan hanya mencari tangan Tuhan tapi hati Tuhan, anak cucunya diberkati, sekalipun Yusuf disia-siakan dan difitnah dan dibuang ke penjara, tapi tangan Tuhan menyertai dia dan apa yang dikerjakannya dibuat Tuhan berhasil.
Penjara dalam bentuk apa yang sedang memenjarakan hidup kita? Kalau kita tahu kita dipanggil untuk mengerjakan yang baik, orang akan memburu kita, apapun yang kita kerjakan akan dibuat Tuhan berhasil. Inilah tujuan panggilan Allah dalam Yesus Kristus, karena itu hiduplah dalam kekudusan, dalam pendamaian dengan semua orang, carilah hati Tuhan maka anak keturunan kita akan diberkati, dibuat berhasil.
Amin.