Sunday, February 27, 2011

MENDEKAT KEPADA ALLAH

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 27 Februari 2011
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Yakobus 4:8 - Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati!

Yakobus memberikan saran bagaimana caranya agar sekalipun kita dikelilingi, berada di areal Iblis, kita tidak akan gagal tapi kita menjadi pemenang dan bukan pecundang yaitu mendekatlah kepada Tuhan maka Ia akan mendekat kepada kita. Mendekat--ada usaha, kita paksakan diri kita mendekat kepada Tuhan, Allah memiliki Roh, Roh menarik (draw near) kita dan kita diikat oleh kasih Allah. Roh tidak ingin kita gagal. Roh sangat ingin kita sampai kepada tujuan.

Ketika kita mendekat pada Tuhan, Alkitab bicara Tuhan itu siapa dan di mana?

I Petrus 1:23 - Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal; hubungkan dengan Yohanes 1:1 - Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Firman adalah benih dan benih ini kekal. Ketika kita mendekat kepada Allah, kita mendekat kepada firman untuk bersama-sama tinggal dengan benih yang kekal sehingga ketika benih yang kekal tertanam di hati kita, Ia akan menghasilkan perkara-perkara yang kekal; kita tidak hanya memikirkan pada hal-hal yang jasmani saja yang sekali kelak akan lenyap.
Allah adalah pencipta langit dan bumi dan segala isinya bahkan Ia pemiliknya, Ia berada di tempat yang tinggi, saat kita mendekat kepada Allah, Yohanes 14:20 berkata: “Aku di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam Aku dan Aku di dalam kamu”. Di dalam Dia tidak ada perkara yang mustahil dan mujizat Tuhan sudah sediakan.

Yohanes 15:5, mereka yang tinggal di dalam Yesus, mendekat pada Yesus, Yesus akan mendekat juga; digambarkan seperti carang melekat pada batang, apapun yang kita perbuat, Tuhan membuat berhasil. Setelah kita mendekat pada Tuhan bagaikan carang menempel pada batang, ia berbuah banyak. Setuju dan sepakat dengan firman maka akan berbuah banyak dan Tuhan yang membuat berhasil; seperti Yusuf, apa saja yang ia perbuat, Tuhan membuatnya berhasil, ia berbuah banyak, apa yang Tuhan janjikan akan datang pada kita, janji itu akan mengejar kita.

Ketika kita mendekat kepada Tuhan lalu Tuhan membuat kita berhasil, Tuhan ingin temukan sesuatu di dalam kita. Matius 7:20 - Jadi dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Orang-orang di sekitar kita akan melihat buahnya, tanpa kita ‘gembar-gemborkan’ diri kita mereka akan berkata: “Kalau dilihat dari buahnya orang ini pasti orang percaya.”

Tentang buah:
Tentang buah:

1. Aroma. II Korintus 2:14.

Yesus yang ada di dalam kita akan menyebarkan bau harum kepada orang-orang di sekitar kita dan ketika bau harum keluar orang akan mencari, dan berkat akan datang.

2. Memberi rasa. Matius 5:13-14.

Garam memberi rasa dan kita menjadi terang.

3. Perkataan memberi semangat. Yesaya 50:4.

Perkataan kita memberi semangat bukan membuat jengkel, mendekatlah pada Tuhan, Tuhan akan ‘menyetel’ hidup kita sehingga perkataan kita memberi semangat. Kidung Agung 5:16 -Kata-katanya manis semata-mata, segala sesuatu padanya menarik. Demikianlah kekasihku, demikianlah temanku, hai puteri-puteri Yerusalem. Ini adalah ungkapan tentang Yesus, kata-kata yang keluar dari Yesus semata-mata segala sesuatunya manis. Dan ini merupakan bahasa nubuatan yang harus mewarnai hidup orang percaya.

Ketika orang melihat buah keluar dari hidup kita, Tuhan tidak tutup mata. Markus 16:18, ular boleh datang dan menakutkan kita tapi Mazmur 91:31 mengatakan singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga; kita akan lebih dari pemenang.

Amin.

Sunday, February 20, 2011

MILIKILAH PIKIRAN KRISTUS

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 20 Februari 2011
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Yakobus 4:7 - Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu.

Ayat ini berhubungan dengan ayat 5 dan 6; diawali dengan kata karena itu yang merupakan kata sambung untuk menjelaskan bagaimana supaya kita yang dipimpin Roh Kudus sampai kepada tujuan sekalipun mengalami hambatan anugerah Allah sudah siap untuk memberikan apapun yang kita butuhkan. Bagaimana supaya ini terjadi? Untuk mencapai tujuan Yakobus menerangkan serahkanlah kepada Tuhan, tunduklah pada Allah dan lawanlah Iblis supaya Iblis lari dari padamu.

Siapa Iblis dan di mana Iblis berada?

Wahyu 2:13 - Aku tahu di mana engkau diam, yaitu di sana, di tempat takhta Iblis; ... Yesus memberikan penegasan kepada jemaat di Pergamus, kita berada di area tahta Iblis, dari tahta itulah Iblis memberikan perintah untuk mengadakan serangan, melancarkan tipu muslihat. Paulus katakan di Efesus 6:12 - karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. Dari tahtanya Iblis menyebarkan virus-virus dan dia tidak pernah kehabisan virus untuk merusak perangai, pikiran, karakter manusia.

Iblis sudah ada sejak awal zaman. Kejadian 3:1, Iblis punya pengalaman yang luar biasa sejak di taman Eden. Iblis berasal dari Lucifer yang memberontak pada Allah lalu datang ke taman Eden dalam bentuk ular memperdaya manusia, Adam dan Hawa tertipu. Paulus menulis dalam II Korintus 11:3 - Iblis itu licik lalu Paulus terangkan dalam Efesus 6:11 bahwa Iblis itu penuh dengan tipu muslihat.Yesus tegaskan Iblis itu pembunuh manusia dan pencuri (Yohanes 8:44; 10:10). Inilah profil Iblis.
Karena dia sangat berpengalaman sejak awal zaman, siapa yang bisa melawan padahal kita punya potensi untuk gagal. Namun, ketika manusia jatuh dalam dosa, Tuhan mengutuk ular dan memberi perjanjian (Kejadian 3:15). Setelah ular menipu manusia Tuhan mengutuk dia berjalan dengan perutnya; kepada perempuan karena sudah tertipu dan mau mendengarkan tipuan Iblis, perempuan mengerang waktu melahirkan; kepada Adam karena ia tidak memberitahu istrinya dan mengikuti perkataan Hawa, laki-laki harus berkeringat dengan jerih payah untuk mendapat rejeki. Tuhan berjanji kepada keturunan perempuan akan meremukkan kepala ular yang berisi program-program, rencana, tipu muslihat, racun-racun.

Kolose 2:15, keturunan perempuan adalah Yesus. Ketika Yesus mati di kayu salib dan dikuburkan, Iblis berpesta pora tapi kemudian Iblis terkejut ketika pada hari yang ketiga batu penutup kubur terguling dan Yesus bangkit, saat itulah kepala Iblis diremukkan sehingga kita bukan lagi pecundang tapi kita lebih dari seorang pemenang. Kita memang berpotensi untuk gagal tapi karya kemenangan Yesus, Yesus mau alihkan, impartasikan pada kita. Matius 8:20, kekeliruan, kesalahan dan kegagalan banyak orang percaya adalah karena ‘serigala dan burung’ kita beri tempat dalam hidup kita. Tolak serigala dan burung, biarkan Yesus meletakkan kepalaNya dalam hidup kita. Kepala = pikiran dan cita-cita yang ada di dalam Yesus.

Filipi 2:5-8. Ada apa di kepala Yesus? Yesus tidak pernah memikirkan tentang diri sendiri, keuntungan untuk diri sendiri. Dia Allah tetapi Dia menghambakan, mengosongkan diriNya. Paulus mencoba menjelaskan tentang rendah hati yaitu tidak mencari keuntungan sekalipun ada kesempatan. Semata-mata yang ada di kepada Yesus untuk menyenangkan Bapa, melaksanakanrencana Bapa. Maukah kita mempersilahkan apa yang ada di kepala Yesus ada di dalam hidup kita? Ketika kepala Yesus ada di dalam kita, Roh Kudus akan menuntun kita, pikiran kita berubah, kita tidak mencari keuntungan untuk diri sendiri.

II Tawarikh 20:1,3. Raja Yosafat begitu takut karena bani Moab, bani Amon dan orang-orang Meunim menyerang. II Tawarikh 20:5-13, Yosafat seorang raja, dia punya kuasa, otoritas tapi dia rendahkan hatinya, dalam doanya terdapat pola pikiran Yesus. Saat ia merendahkan dirinya ia tidak memikirkan diri sendiri dan tidak mencari keuntungan semata supaya bangsa Yehuda selamat, ia menyerukan kepada seluruh orang Yehuda supaya berdoa dan berpuasa; salah satu bentuk doa dan kerendahan hatinya ... kami tidak mempunyai kekuatan ... tetapi mata kami tertuju kepada-Mu (ayat 12). Ketika Yosafat memiliki pikiran Kristus, yang dia pikirkan adalah bagaimana supaya Tuhan dipermuliakan. II Tawarikh 20:22, 25, kalau kita mempunyai pikiran Kristus, bani Moab, Amon dan Meunim saling membunuh, waktu mereka menyerang satu sama lain kekayaan mereka, mereka tinggalkan; selama tiga hari Yosafat dan orang Yehuda menjarah kekayaan mereka.

Amin.

Sunday, February 13, 2011

PERAN ROH KUDUS DAN DAHSYATNYA ANUGERAH ALLAH

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 13 Februari 2011
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Yakobus 4:6 - Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."
Yakobus ingin menjelaskan dan membandingkan kuatnya Roh Kudus bukan hanya pada saat Roh Kudus memenuhi orang percaya tapi juga pada waktu Roh Kudus menuntun orang percaya kepada tujuan yang Tuhan sudah tetapkan. Yakobus bandingkan dengan kemuliaan yang Tuhan sudah siapkan. Pada waktu Roh Kudus menuntun perjalanan ini begitu kuat meskipun banyak ancaman dan penderitaan, namun pada saat Roh Kudus menuntun ada komponen lain yaitu anugerah Allah yang akan melengkapi orang tadi. Anugerah berbicara tentang pemberian dari Tuhan yaitu pemberian yang kelihatan dan yang tidak kelihatan. Yakobus memberi penjelasan lebih jauh, orang yang congkak = orang yang tidak mau dipimpin Roh Kudus; mengasihi = memberikan anugerah.
Peran Roh Kudus dan dahsyatnya anugerah Allah ketika Roh Kudus menuntun seseorang ke tujuan yang Tuhan sudah sediakan. Contoh:
- Kejadian 37:3.
Roh Kudus mendorong kepada Yakub untuk membuat jubah yang maha indah bukan semata karena Yusuf yang lahir di masa tuanya tapi ini juga merupakan bahasa nubuatan. Jubah maha indah/warna-warni = jubah pemerintahan, jubah seorang pemimpin. Roh Kudus tahu tujuannya. Peran Roh Kudus dalam hidup seorang yang dituntun pada tujuan yang telah ditetapkan. Kejadian 41:37-38, latar belakangnya ketika Firaun dua kali bermimpi dan tidak seorang pun yang bisa mengartikannya, juru minuman raja ingat kepada Yusuf ketika di penjara Yusuf mengartikan mimpi juru minuman dan mimpi itu terjadi. Lalu Yusuf dipanggil menghadap raja, Tuhan memberitahukan arti mimpi itu kepada Yusuf dan Yusuf menyampaikan pada Firaun akan datang kelimpahan 7 tahun dan berganti musim kelaparan 7 tahun. Yusuf mengusulkan pada masa kelimpahan 20% dari panen dikumpulkan untuk persediaan di musim kelaparan. Kemudian raja berkata: "Mungkinkah kita mendapat orang seperti ini, seorang yang penuh dengan Roh Allah?" (Kejadian 41:38).
Kejadian 41:41-43 merupakan penggenapan waktu Yusuf masih muda Yakub membuat jubah indah. Kejadian 37 merupakan nubuatan. Firaun melepaskan cincin (= otoritas raja) dan jubah kebesaran dan mengenakannya pada Yusuf. Roh Kudus menuntun Yusuf--seorang narapidana dan keluar dari penjara tanpa proses kemudian Firaun melantik Yusuf menjadi raja muda. Hambatan boleh banyak tapi Roh Kudus tidak pernah bisa gagal.
Di mana letak anugerah? Mazmur 105:16-22, sebelum Yusuf dilantik menjadi raja, dia harus melewati jalan yang sukar kakinya dihimpit dengan belenggu dan lehernya dimasukkan ke dalam besi. Bentuk anugerah Allah: Kejadian 39:2-6, ketika Roh Kudus menuntun Yusuf pada tujuan melewati hambatan, Yusuf seorang doulos/budak tapi apa yang dikerjakannya selalu berhasil, inilah anugerah. Pada waktu dalam penderitaan anugerah Allah berlaku dalam hidupnya, melimpah atas Yusuf dan pada waktu di penjara sekalipun Yusuf menjadi orang kepercayaan kepala penjara. Inilah pekerjaan anugerah!
- Kisah Para Rasul 13:22.
Peran Roh Kudus yang memimpin Daud kepada tujuan sekalipun ayahnya tidak mengakui dan kakak-kakaknya juga menolak dia tapi Roh Allah sudah tetapkan tujuan untuk Daud. I Samuel 21:10-13. Peran dari Roh Kudus betul-betul merupakan misteri dan ajaib, ketika Saul mengejar Daud, Daud lari; pada waktu sampai di Gat, pegawai-pegawai raja Akhis mengenalnya dan Daud pura-pura menjadi gila. Roh Kudus membela seseorang begitu kuat untuk membawanya kepada tujuan yang sudah ditetapkan. Di mana letak anugerah Allah? Begitu banyak penderitaan dan kerugian yang Daud alami tapi Daud berkata: “Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu” (Mazmur 56:4). Inilah anugerah, pekerjaan anugerah. Ketika kita merasa sepertinya Tuhan tidak membela jangan sekali-kali berkata: “Kenapa Tuhan tidak menolong saya?” Saat penderitaan muliakan Dia dan anugerah Allah akan melimpah dalam hidup kita. Ketika Roh Kudus menuntun pada tujuan sepanjang perjalanan banyak penderitaan, hambatan, namun Roh Kudus akan menudungi dengan anugerah. Anugerah Allah melimpah, melengkapi apapun yang kita butuhkan.
- Yohanes 16:12-13.
Roh Kudus menuntun dan begitu kuat membawa kepada tujuan, banyak permasalahan tapi payung anugerah melimpahkan apa yang kita butuhkan. Bahwa Roh Kudus mempunyai tujuan pasti yaitu keselamatan, Roh Kudus juga sudah pastikan identitas kita dalam masyarakat. Ketika kita melakukan pekerjaan dan saat dalam permasalahan anugerah Allah itu limpah. Di mana letak anugerah yang kita alami sebagai orang percaya? Yehezkiel 48:30-35, di keempat sisi dari kota ini masing-masing ada tiga pintu gerbang, nama kota itu ialah: TUHAN HADIR DI SITU. Yehovah Shammah. Saat Roh Kudus memimpin kita dan kita taat, saat kita berada di manapun ada tiga pintu di situ, kita mau melihat ke mana saja ketika beban datang ada tiga titik anugerah yang siap dan uluran tangan Tuhan untuk menolong, memberkati dan memelihara kita.
Amin.