Sunday, November 14, 2010

PROFIL DARI PENDIRI RUMAH HIKMAT

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 14 November 2010
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Yakobus 3:16-17 - Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat. Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik.
Yesus, Dia adalah owner/pemilik, arsitek/perancang, dan kontraktor/pelaksana dari pembangunan rumah hikmat. Rumah hikmat adalah hidup kita yang dibangun oleh Yesus. Potret dari Dia yang mempunyai ide, Dia disebut kekuatan Allah dan hikmat Allah (I Korintus 1:24), nama lengkapnya Tuhan Yesus Kristus; Dialah owner, arsitek dan kontraktor rumah hikmat. Kalau Yesus adalah pemilik rumah hikmat maka kita tidak usah kuatir karena Yesus bertanggung jawab dan Tuhan telah merancang hidup kita dan telah melaksanakan pembangunan dalam hidup kita, material yang bobrok (dosa) sudah diambil oleh Dia --kontraktor-- dan diganti yang baru sehingga kita disebut manusia baru.
Kolose 3:1, setelah Yesus --pemilik, perancang hidup kita, dan pelaksana pembangunan dalam hidup kita-- selesai membangun rumah, melakukan pekerjaannya, Dia duduk di sebelah kanan Allah Bapa; hubungkan dengan Ibrani 1:3 - ... Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa... di sini dijelaskan masa pelayanan Yesus selama 3½ tahun di dunia ini. Lukas 4:18-19, di dalam urapan Allah, Ia nyaringkan meniup terompet kabar baik yang isinya berbeda dengan kabar buruk, Ia datang menyembuhkan yang patah hati, luka-luka batin, mencelikkan mata yang buta, yang lumpuh bisa melompat. Setelah selesai masa pelayanan 3½ tahun membawa kabar baik, naiklah Ia ke Golgota yang Markus 10:32-34 memberikan gambaran tentang potret pada waktu Yesus mengakhiri pelayananNya di muka bumi ini. Pada waktu Yesus mengakhiri pelayananNya maka ahli-ahli Taurat dan imam-imam menyerahkan Yesus kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Dia, ke tangan orang-orang Kafir lalu Yesus jatuh ke tangan gubernur Pilatus, raja Herodes, dan tentara Romawi; Yesus diolok-olok, diludahi, disesah, dan dibunuh.
Kenapa Yesus alami ini dan wajahNya menjadi buruk?
Ketika zaman Nuh Tuhan murka, murka Tuhan dinyatakan melalui air bah untuk menumpas manusia hanya Nuh, istri, ketiga anak dan ketiga menantunya yang selamat. Selesai penghukuman, Nuh keluar dari bahtera dan saat Nuh mempersembahkan korban muncul pelangi sebagai tanda bahwa Tuhan tidak akan menghukum dunia dengan air bah, ini adalah gambaran zaman anugerah. Kenapa Yesus menderita sampai tidak berbentuk manusia lagi? Yesaya 53:4 - Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Galatia 3:13, manusia yang penuh dengan dosa, pelanggaran-pelanggaran, manusia akan menerima hukuman dari Tuhan, murka dari Tuhan namun Yesus datang, Ia tidak rela kita kena murka/kutuk dari Allah. Yohanes 19:30, saat Ia mati di kayu salib, semua kutuk dan murka Allah karena dosa dan kejahatan kita itu diambil oleh Yesus lalu Ia pikul atas diriNya. Sebenarnya kita yang menanggungnya tapi Ia mau mengambil semua ketidakmampuan kita lalu Dia pikul atas diriNya dan dipakukan di kayu salib lalu Yesus berkata: "Sudah selesai." -- artinya pekerjaan penebusan sudah selesai. Kita tidak akan lagi mengalami penghukuman setelah semuanya Ia pikul untuk kita.
Ibrani 1:3, sebagai bukti Yesus menang pada hari ketiga Ia bangkit dan duduk di sebelah kanan Allah Bapa karena sudah selesai. Wahyu 15:7, bencana-bencana boleh terjadi saat ini tapi itu bukan murka Allah, setelah zaman anugerah baru murka Allah akan datang, setelah satu dari empat zat yang hidup yang mengelilingi tahta Allah, ia mengambil cawan murka Allah dan diserahkan kepada ketujuh malaikat (Wahyu 16), setelah gereja disingkirkan ke padang belantara barulah dicurahkan murka Allah. Semua murka Allah, kesalahan kita sudah Yesus pikul, semua sudah ditanggung oleh Yesus. Saring berita yang kita terima dengan salib Kristus, kita berada di zaman anugerah sehingga kita yang percaya memiliki jaminan pertolongan, jaminan kelepasan. Apakah kita mengasihi Dia?
Amin.