Sunday, February 20, 2011

MILIKILAH PIKIRAN KRISTUS

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 20 Februari 2011
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Yakobus 4:7 - Karena itu tunduklah kepada Allah, dan lawanlah Iblis, maka ia akan lari dari padamu.

Ayat ini berhubungan dengan ayat 5 dan 6; diawali dengan kata karena itu yang merupakan kata sambung untuk menjelaskan bagaimana supaya kita yang dipimpin Roh Kudus sampai kepada tujuan sekalipun mengalami hambatan anugerah Allah sudah siap untuk memberikan apapun yang kita butuhkan. Bagaimana supaya ini terjadi? Untuk mencapai tujuan Yakobus menerangkan serahkanlah kepada Tuhan, tunduklah pada Allah dan lawanlah Iblis supaya Iblis lari dari padamu.

Siapa Iblis dan di mana Iblis berada?

Wahyu 2:13 - Aku tahu di mana engkau diam, yaitu di sana, di tempat takhta Iblis; ... Yesus memberikan penegasan kepada jemaat di Pergamus, kita berada di area tahta Iblis, dari tahta itulah Iblis memberikan perintah untuk mengadakan serangan, melancarkan tipu muslihat. Paulus katakan di Efesus 6:12 - karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. Dari tahtanya Iblis menyebarkan virus-virus dan dia tidak pernah kehabisan virus untuk merusak perangai, pikiran, karakter manusia.

Iblis sudah ada sejak awal zaman. Kejadian 3:1, Iblis punya pengalaman yang luar biasa sejak di taman Eden. Iblis berasal dari Lucifer yang memberontak pada Allah lalu datang ke taman Eden dalam bentuk ular memperdaya manusia, Adam dan Hawa tertipu. Paulus menulis dalam II Korintus 11:3 - Iblis itu licik lalu Paulus terangkan dalam Efesus 6:11 bahwa Iblis itu penuh dengan tipu muslihat.Yesus tegaskan Iblis itu pembunuh manusia dan pencuri (Yohanes 8:44; 10:10). Inilah profil Iblis.
Karena dia sangat berpengalaman sejak awal zaman, siapa yang bisa melawan padahal kita punya potensi untuk gagal. Namun, ketika manusia jatuh dalam dosa, Tuhan mengutuk ular dan memberi perjanjian (Kejadian 3:15). Setelah ular menipu manusia Tuhan mengutuk dia berjalan dengan perutnya; kepada perempuan karena sudah tertipu dan mau mendengarkan tipuan Iblis, perempuan mengerang waktu melahirkan; kepada Adam karena ia tidak memberitahu istrinya dan mengikuti perkataan Hawa, laki-laki harus berkeringat dengan jerih payah untuk mendapat rejeki. Tuhan berjanji kepada keturunan perempuan akan meremukkan kepala ular yang berisi program-program, rencana, tipu muslihat, racun-racun.

Kolose 2:15, keturunan perempuan adalah Yesus. Ketika Yesus mati di kayu salib dan dikuburkan, Iblis berpesta pora tapi kemudian Iblis terkejut ketika pada hari yang ketiga batu penutup kubur terguling dan Yesus bangkit, saat itulah kepala Iblis diremukkan sehingga kita bukan lagi pecundang tapi kita lebih dari seorang pemenang. Kita memang berpotensi untuk gagal tapi karya kemenangan Yesus, Yesus mau alihkan, impartasikan pada kita. Matius 8:20, kekeliruan, kesalahan dan kegagalan banyak orang percaya adalah karena ‘serigala dan burung’ kita beri tempat dalam hidup kita. Tolak serigala dan burung, biarkan Yesus meletakkan kepalaNya dalam hidup kita. Kepala = pikiran dan cita-cita yang ada di dalam Yesus.

Filipi 2:5-8. Ada apa di kepala Yesus? Yesus tidak pernah memikirkan tentang diri sendiri, keuntungan untuk diri sendiri. Dia Allah tetapi Dia menghambakan, mengosongkan diriNya. Paulus mencoba menjelaskan tentang rendah hati yaitu tidak mencari keuntungan sekalipun ada kesempatan. Semata-mata yang ada di kepada Yesus untuk menyenangkan Bapa, melaksanakanrencana Bapa. Maukah kita mempersilahkan apa yang ada di kepala Yesus ada di dalam hidup kita? Ketika kepala Yesus ada di dalam kita, Roh Kudus akan menuntun kita, pikiran kita berubah, kita tidak mencari keuntungan untuk diri sendiri.

II Tawarikh 20:1,3. Raja Yosafat begitu takut karena bani Moab, bani Amon dan orang-orang Meunim menyerang. II Tawarikh 20:5-13, Yosafat seorang raja, dia punya kuasa, otoritas tapi dia rendahkan hatinya, dalam doanya terdapat pola pikiran Yesus. Saat ia merendahkan dirinya ia tidak memikirkan diri sendiri dan tidak mencari keuntungan semata supaya bangsa Yehuda selamat, ia menyerukan kepada seluruh orang Yehuda supaya berdoa dan berpuasa; salah satu bentuk doa dan kerendahan hatinya ... kami tidak mempunyai kekuatan ... tetapi mata kami tertuju kepada-Mu (ayat 12). Ketika Yosafat memiliki pikiran Kristus, yang dia pikirkan adalah bagaimana supaya Tuhan dipermuliakan. II Tawarikh 20:22, 25, kalau kita mempunyai pikiran Kristus, bani Moab, Amon dan Meunim saling membunuh, waktu mereka menyerang satu sama lain kekayaan mereka, mereka tinggalkan; selama tiga hari Yosafat dan orang Yehuda menjarah kekayaan mereka.

Amin.