Sunday, December 12, 2010

PEMBERIAN YANG TUHAN SIAPKAN UNTUK ORANG PERCAYA

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 12 Desember 2010
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Mazmur 84:12 - Sebab TUHAN Allah adalah matahari dan perisai; kasih dan kemuliaan Ia berikan; Ia tidak menahan kebaikan dari orang yang hidup tidak bercela.
For the LORD God is a sun... (terjemahan bahasa Inggris).
Kenapa Tuhan disamakan matahari? Karena matahari tidak sesaat pun tidak memberi bagi kita; matahari tidak pernah berhenti memberi energinya yang besarnya 4 x 1033 per detik. Tuhan sudah siapkan setiap hari pemberianNya untuk setiap orang. Jangan pernah berpikir Tuhan sudah mengabaikan saya, jangan pernah ungkapkan ini karena Tuhan akan kecewa. Tuhan tidak pernah keliru untuk melayani sekian, milyar penduduk dunia, kita memiliki porsi anugerah Allah.
Mazmur 145:1-3, Daud menyatakan manusia tidak akan mampu menuliskan kebaikan-kebaikan yang Tuhan sudah siapkan bagi kita. Mazmur 119:164, Daud tujuh kali sehari mengambil waktu khusus memuji Tuhan; salah satu alasannya adalah Mazmur 19:3-4 - hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam. Tidak ada berita dan tidak ada kata, suara mereka tidak terdengar. Inilah karakter Allah kita, Ia menyediakan berita untuk semua makhluk setiap hari dalam bentuk sesuai karakter atau tabiat Tuhan, Tuhan kita adalah Tuhan perkembangan, pertumbuhan. Semesta alam ini menceritakan Allah kita adalah Allah pertumbuhan, Allah perkembangan; semua tanaman ada pertumbuhan, perkembangan, Tuhan tidak pernah ribut dengan apa yang Ia selalu berikan; manusia yang seringkali ribut.
Porsi yang Tuhan sediakan setiap hari bisa kita lihat lewat ciptaanNya. Yesaya 42:5, saat Tuhan membentangkan langit, Tuhan tidak butuh tim, ketika Ia menghamparkan bumi begitu mudah Tuhan menghamparkannya, Tuhan sudah program. Hari pertama: terang (Kejadian 1:3); hari kedua: cakrawala (Kejadian 1:7); hari ketiga: tumbuh-tumbuhan dengan segala karakter/tabiatnya (Kejadian 1:11); hari keempat: benda-benda penerang (Kejadian 1:14); hari kelima: laut, sungai, danau, burung dan ikan (Kejadian 1:21-22); hari keenam: ternak, manusia (Kejadian 1:24-26). Setiap hari Tuhan siapkan, kenapa seringkali kita mengeluh? Jadilah domba yang baik, setiap hari Allah sudah sediakan, mulai dari penciptaan, Tuhan begitu teratur, terbukti dari struktur anatomi kita. Mazmur 19:4-5, yang diciptakan itu diam, makhluk membawa karakter pencipta; pohon pisang misalnya--baik pemberi maupun yang kita ambil diam, tapi ada bukti.
Porsi yang Tuhan siapkan untuk orang percaya apakah bisa dibuktikan?
Ratapan 3:22-23 - Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu! hubungkan dengan Keluaran 16:4 - ...Sesungguhnya Aku akan menurunkan dari langit hujan roti bagimu; maka bangsa itu akan keluar dan memungut tiap-tiap hari sebanyak yang perlu untuk sehari, supaya mereka Kucoba, apakah mereka hidup menurut hukum-Ku atau tidak. Setiap hari Tuhan sediakan sebanyak yang kita perlu, masalahnya tiap kamar ada kunci, pemilik kamar tinggal datang mengambil kunci karena setiap hari sudah disediakan seberapa yang kita perlu. Berapa banyak kali kita ribut saya tidak mendapat apa-apa, padahal kita tidak mengambil kunci untuk membuka, Tuhan mengganti dengan yang baru setiap hari.
Apa yang harus kita miliki supaya tiap hari kita bisa mengambil persediaan yang Tuhan sudah siapkan? Yakobus 3:17 - Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik. Salah satu warna/muatan adalah penurut (willing to yield) = punya kemauan untuk berhasil/bersungguh-sungguh. Yesus memberi kunci kerajaan, tapi kita harus datang mengambil kunci itu, menyerahkan tubuh, jiwa, roh kepada Tuhan--syarat kita harus lahir baru; kita harus punya komitmen untuk datang pada Tuhan.
Lukas 18:1-5, seorang janda datang pada hakim yang lalim tetapi janda ini pagi, siang, sore, malam datang; sekalipun hakim ini lalim tapi kemudian permintaannya dikabulkan. Dunia ini kejam tapi kalau kita punya ‘penurut’, komitmen, Tuhan tetap bertahta, Tuhan menyiapkan porsi untuk hari itu, orang lain mungkin menggunting tapi kalau kita tidak mau menyerah datang kepada Tuhan maka kita akan memperoleh apa yang Tuhan siapkan untuk kita hari ini.
Amin.