Sunday, November 29, 2009

MENDIRIKAN KEMBALI PONDOK DAUD YANG TELAH ROBOH

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 29 November 2009
Oleh Pdt. Frans Z. Assa


Yakobus 2 : 10 - 11 - Sebab barangsiapa menuruti seluruh hukum itu, tetapi mengabaikan satu bagian dari padanya, ia bersalah terhadap seluruhnya. Sebab Ia yang mengatakan: "Jangan berzinah", Ia mengatakan juga: "Jangan membunuh". Jadi jika kamu tidak berzinah tetapi membunuh, maka kamu menjadi pelanggar hukum juga.
Pasal ini merupakan hasil keputusan konferensi pertama para rohaniwan di Yerusalem. Peran Yakobus sebagai ketua dalam konferensi ini, dan dialah uskup/gembala pertama jemaat Yerusalem. Profil Yakobus, dia sebelumnya adalah pengejek, penghambat pelayanan Yesus, tapi waktu Yesus mati di kayu salib, hati Yakobus berbalik menjadi pengikut yang setia. Apa saja yang dihasilkan konferensi pertama di Yerusalem sehingga Roh Kudus mendorong Yakobus untuk menulis hal ini sewaktu Yakobus menulis surat ini kepada dua belas suku bangsa Israel?
Salah satu hasil konferensi pertama di Yerusalem adalah Kisah Para Rasul 15 : 13 - 21. Konferensi ini diadakan karena terjadi perbedaan pendapat tentang iman kepada Yesus Kristus. Ada yang berpendapat percaya kepada Yesus Kristus dan tetap melakukan juga adat istiadat Yahudi, melakukan hukum Taurat, sekarang pun terjadi pertentangan paham yang menghendaki pelayanan Taurat dikembalikan. Cukup satu kali Yesus mati di salib, darahNya yang sudah tertumpah untuk menebus dosa manusia.
Setelah Paulus dan Barnabas selesai berbicara dalam konferensi, Yakobus berbicara sebagai ketua seperti misalnya dalam ayat 16 - Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh, dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan (diangkat dari kitab Amos 9 : 11). Pondok Daud = kemah Daud, kemah doa, kemah puji-pujian karena Daud memilih 288 imam pemuji yang dibagi menjadi 24 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 12 orang (I Tawarikh 25). Tugas mereka bergiliran selama 24 jam untuk menyemarakkan rumah Tuhan, sehingga kemuliaan turun dan Tuhan berbicara pada bangsa ini sehingga Daud bersaksi dalam Mazmur 119 : 62, Mazmur 134 : 1 - 3 ketika ia bangun di jam berapa saja ia mendengar puji-pujian. Pondok Daud akan dipulihkan kembali dalam gereja.
Puji-pujian = penyembahan kepada Allah agar karakter/tabiat Allah nyata dalam hidup kita. Apakah kita tetap punya komunikasi dengan Tuhan sementara kita sibuk dengan masalah jasmani? Hubungan kita dengan Tuhan harus dipulihkan, ketika kita mengambil waktu khusus untuk Tuhan, Tuhan berperan dalam hidup kita. Pondok Daud harus dipulihkan, karena ketika sifat Allah turun, bukan karakter kita lagi, kita dijadikan baru, Tuhan beri tabiat menurut keadaan kita. Kejadian 1 : 11 - 12 - ...yaitu ditumbuhkan bumi akan rumput dan pokok yang berbiji dengan tabiatnya dan pohon-pohon yang berbuah-buah, yang berbiji dalamnya dengan tabiatnya... (TL). Tabiat/sifatnya = setiap tumbuh-tumbuhan diberikan karakter supaya masing-masing mencapai tujuan, targetnya.
Pada waktu pondok Daud dipulihkan kita bukan hanya menerima karakter Allah tapi akan turun rahmat Allah/pertolongan dan pembelaanNya. Ketika kita menerima karakter Kristus, Tuhanpunya target untuk kita.
Simson, Tuhan sediakan target. Target kembali nyata ketika ia membangun pondok Daud. Sebagai Nazir ia tidak boleh menjamah bangkai, di saat kritis di penjara Gaza ia sadar akan kesalahannya, berdoa mohon ampun pada Tuhan, ia ingin capai target —tidak mau suam-suam kuku, tidak mau lagi berputar-putar pada persoalan rumput/jerami. Allah pun siapkan target untuk kita, Allah beri karakter untuk kita; seiring itu Allah siapkan target, Allah berikan gol.
Daud sebanyak ia jatuh sebanyak itu ia bangkit tapi Daud berdoa dalam Mazmur 51 : 12 - Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perbaharuilah batinku dengan roh yang teguh! Tahir = kabaq - bahasa Ibrani (punya pengertian dalam cuci tradisional dibanting-banting). Daud membangun hubungan dengan Tuhan, Tuhan memulihkan Daud sehingga ia disebut kardia (melekat di hati Tuhan) sampai 313 tahun Tuhan tetap melindungi keluarganya. II Raja-raja 19 : 24. Tuhan berkata kepada Hizkia, orang-orang Yehuda sebenarnya tempat kediamannya dibongkar musuh, kekayaannya dijarah oleh musuh, tetapi karena Aku ingat nenek moyangmu Daud maka Aku akan menjaga dan memelihara. hal ini terjadi 313 tahun sesudah Daud mati. Berkat itu untuk anak keturunan kita, bangun pondok Daud, target Allah untuk kita akan Tuhan perlihatkan dan Tuhan sudah siapkan.
Amin.